Selasa, Januari 01, 2013

Malam Tutup Tahun

Malam ini adalah malam terakhir di tahun 2012. Tak terasa, ya, dalam hitungan menit, tahun ini akan berlalu. Berganti dengan tahun yang baru. 2013. Perayaan ada di mana-mana. Di setiap tempat. Di setiap daerah. Di setiap belahan bumi manapun. Semua bahagia. Semua berpesta. Semua menyambut. 

Kadang-kadang kita lupa. Berpesta pora menyambut tahun baru, yang berarti adalah berkurangnya usia kita setahun lagi. Kadang kita lupa, malam tahun baru berarti malam perenungan, meskipun tak ada salahnya juga kalau kita ingin berpesta. Tentu saja asal pesta itu tak berlebihan. Tak perlu juga mengeluarkan budget sebesar 6 milyar hanya untuk dibakar selama setengah jam. Well, kembali pada manusianya juga, memang.

Aku? 
Hm, dulu saat masih kuliah, aku menghabiskan malam tahun baruku di jalanan. Ya, di jalanan. Naik motor, berkeliling kota. Tak jelas arah, ke sana-kemari tanpa tujuan. Berlaju menerpa angin malam yang bercampur asap motor lainnya. Manfaatnya? Nothing. Aku benar-benar tidak merasakan manfaat apa-apa, selain merasa kantuk yang luar biasa, tubuh lelah, dan sedikit meriang keesokan harinya. Jika kau menganggap berkumpul dengan teman-temanmu saat itu, adalah manfaat, ya mungkin hanya itu alasan yang bisa kutemukan. 

Dan, sekarang (juga tahun-tahun sebelumnya) aku merayakan pergantian tahun ini bersama orang rumah. Bapak, Ibu dan adek yang bungsu. So, acara kami adalah barbekyu. Istilah kerennya, bakar-bakaran :D Setelah tadi siang dari Jember, sekarang saatnya acara inti :D
Dan, inilah dokumentasi yang bisa aku kumpulkan dalam sesi pembakaran itu. 
  
 
Inilah yang akan di jadikan korban pembakaran



 Ini si Adek sama Bapak, tersangkanya :D

 And, This is it. Hidangan Malam Tahun Baru ala Kadarnya.

Well, happy New Year 2013... 
Semoga bisa menjadi pribadi yang lebih baik, guys :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar