Rabu, Juni 26, 2013

Reply 1997... Mengingat cinta pertama

Baru selesai menamatkan drakor "Reply 1997" atau bisa juga disebut "Answer Me 1997". Melihat drakor itu, rasanya seperti dibawa menuju kenangan jaman SMa dulu. Setting tahun 2012 yang dipadu dengan beberapa setting di tahun 1997, awalnya terasa membingungkan. Tapi, lambat laun, saya jadi menikmati perjalanan 'roh' sang pemeran utama dan para sahabatnya ke masa lalu. Ke masa 15 tahun yang lalu. Saat mereka masih berusia 18 tahun, di tahun 1997. 


Inti dari cerita ini adalah tentang persahabatan dan cinta pertama. Semua hal yang terjadi adalah 'yang pertama'. Dimana semua dialami dan dijalani dengan sikap yang polos. 
Adalah Shi Won dengan Yoon Jae, sahabat yang tumbuh besar bersama. Saling berbagi apapun yang mereka miliki. Tak ada rahasia diantara mereka. Tidak ada perasaan yang lebih dari sekedar saudara dalam hati mereka. Hingga pada suatu saat, mereka menjadi siswa SMA. Saat itulah, Yoon Jae merasa ada sesuatu yang berdegup dalam hatinya saat melihat dan bersama Shi won. Dia Jatuh cinta pada teman masa kecilnya itu. 

Kisah ini, sejak awal hingga akhir ending, selalu penuh teka teki. Ada yang mau mengumumkan pertunangan, ada yang sedang hamil, bahkan suami Shi won pun masih dirahasiakan sampai episode terakhir. Yoon Jae kah, atau sang kakak, Tae Woong? Kisah ini menceritakan, bahwa jodoh kita bisa saja cinta pertama atau cinta kesekian. Bisa saja cinta pertama menjadi pasangan hidup, tetap sebagai sahabat, atau berlalu dan hilang begitu saja. Tak tahu akan menjadi apa sahabat kita, masihkah berhubungan sebagai sahabat atau justru berpisah sebagai orang asing. Masihkah sahabat terbaik mendampingi hingga usia menua atau malah memilih pergi menjejakan kakinya sendirian.

Melihat kisah ini, ingin rasanya ikut kembali ke usia 18 tahun. Cinta pertama menjadi hal yang sangat menakjubkan. Bukan hanya karena itu pertama kalinya kita jatuh cinta, melainkan saat itu kita mencintai seseorang tanpa syarat. Kita menjadi apa adanya, dengan segala kepolosan, keluguan, naif, dan bodoh. Itu adalah pertama kalinya kita tahu, bahwa saat kita menyukai seseorang, kita takkan bisa berhenti memperhatikannya. Saat itu, kita tahu, jika kita hanya diam, maka takkan ada hasil bagi diri kita. 

Ah, cinta pertama ya? Kapan itu terjadi, ya? Hm, SMP? SMA? Kapanpun itu terjadi, sebuah cerita tentang cinta pertama memang selalu menggelitik. Menyejukkan hati disetiap waktu yang mulai membosankan ini. Saat usia muda perlahan merangkak tua. Cinta pertama, takkan ada seorangpun yang bisa melupakan.

"Reply 1997" atau "Answer me 1997" layak ditonton. Supaya kita ingat, betapa kita pernah merasa 'bahagia' di usia 1998. Persahabatan, cinta pertama, mengidolakan selebriti, grup band, persaingan, pertengkaran dengan sahabat, dengan orang tua, salinh berbagi, semuanya ada di drakor ini. Keren pokoknya. Mungkin saat 1997 kita masih berusia di bawah 18 tahun. Tapi, cerita ini tetap tentang anak-anak 18 tahun, dan kita pernah merasakan itu, kan? Tahun berapapun itu. 

Answer me, 2003. Saat itu usiaku 18 tahun. Meskipun cinta pertama dan persahabatan sudah kurasakan sejak 3 tahun sebelumnya, tapi usia 18 tahun memang selalu menakjubkan. 
Selamat datang kembali, 18 tahun. :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar